Batam, 29 Oktober 2024 – Rapat penyusunan dokumen rencana kontijensi kedaruratan kesehatan masyarakat di wilayah kerja Teluk Senimba berlangsung sukses di Harris Resort Warefront Batam. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk KSOP, pengelola pelabuhan, Imigrasi, Bea cukai, dan instansi terkait lainnya, yang semuanya berperan penting dalam penanganan situasi darurat kesehatan.
Acara dibuka oleh Kepala Balai Besar Kesehatan Karantina Batam, Ahmad Hidayat, SKM, M. Epid, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk memastikan respons yang efektif terhadap potensi kedaruratan kesehatan, sebagai contoh kasus Leptospirosis yang merebak belakangan ini. Ia menyatakan, “Dengan adanya dokumen rencana kontinjensi ini, diharapkan semua pihak dapat lebih siap dan terkoordinasi dalam menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi.”
Rapat ini bertujuan untuk merumuskan strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil dalam menghadapi kemungkinan wabah atau situasi kesehatan darurat di wilayah Teluk Senimba. Diskusi yang berlangsung melibatkan berbagai aspek, termasuk pengawasan kesehatan, transportasi, dan komunikasi antar instansi.
Acara ditutup oleh dr. Romer Simanungkalit, M.H, yang menggarisbawahi pentingnya implementasi rencana yang telah disusun. Ia menekankan, “Penting untuk tidak hanya memiliki dokumen ini, tetapi juga melakukan simulasi dan pelatihan agar semua pihak memahami peran mereka ketika situasi darurat benar-benar terjadi.”
Rapat ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap keadaan darurat kesehatan masyarakat, serta memperkuat sinergi antarinstansi di wilayah Teluk Senimba.
- oleh Admin
Kembali